13.5.10

Menjaga Harapan





Awal ceritanya seperti ini teman, ketika kita,anda,kamu,kalian,mereka dan semuanya telah melakukan setiap usaha dengan sekuat tenaga dan sepenuh hati, tentunya diiringi dengan do'a yang selalu setia kita panjatkan kepada Sang Pencipta Alloh SWT, terkadang setiap pekerjaan tidak semuanya memberikan hasil dengan apa yang kita inginkan dan harapkan sebelumnya.sebutlah gagal, cacat, kurang, tidak sempurna terserah anda menyebutnya apa.rasa pesimis sering muncul ketika ingin mencoba kembali, takut kegagalan akan menimpa untuk kedua kali, namun satu pesan sya jagalah terus harapan anda, jangan sampai harapan anda padam begitu saja, jagalah harapan keberhasilan dengan sebaik mungkin, jangan sampai ada angin memadamkannya. kegagalan adalah awal dari keberhasilan yang tertunda itu kata pepatah, untuk menyalakan semangat agar tidak terulang kegagalan diperlukan harapan keberhasilan, percayalah kawan bahwa harapan untuk mencapai keberhasilan selalu terbuka lebar selama kita berusaha dan berdo'a. Di bawah ini ada sedikit cerita yang mungkin bisa menginpirasi kita yaitu sebuah cerita tentang lilin harapan yang mungkin teman semua pernah mendengarnya :

Dikisahkan ada 4 buah lilin yang menyala, sedikit demi sedikit habis meleleh. Suasana begitu sunyi hingga terdengarlah percakapan mereka.
Lilin pertama berkata, ”Aku adalah DAMAI… Namun manusia tidak mampu menjagaku, maka lebih baik aku matikan diriku saja!” sedikit demi sedikit Sang Lilin pun padam.
Lilin kedua berkata, ”Aku adalah IMAN… Sayang aku tak berguna lagi. Manusia tak mau mengenalku. Untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin pun memadamkannya.
Dengan sedih giliran lilin ketiga bicara, ”Aku adalah CINTA… Tak mampu lagi aku tetap menyala. Manusia tidak lagi memandang dan menganggapku berguna. Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.”
Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah lilin ketiga.
Tanpa terduga… seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar dan melihat ketiga lilin telah padam. Karena takut akan kegelapan itu ia berkata, ”Ekh… apa yang terjadi? Kalian harus tetap menyala! Aku takut akan kegelapan!”
Lalu anak itu pun menangis tersedu-sedu…
Kemudian dengan terharu Lilin keempat berkata, ”Jangan takut, janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat menyalaka ketiga lilin lainnya yang telah mati. Akulah Sang HARAPAN…!”
Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Haparan lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.
dari cerita di atas kita bisa menyimpulkan untuk selalu menjaga harapan, dengan harapan tersebut kita bisa menyalakan semua hal yang padam yang ada didalam diri kita. Mari jaga harapan kita baik-baik jangan sampai kita memadamkannya sehingga kita terpuruk kedalam kegelapan, mari selalu berteman dan tetap berkarya.

Related Posts by Categories



Widget by Hoctro | Jack Book

Share/Bookmark

0 comments:

Posting Komentar